Perlukah Bengkel Mobil Menetapkan Ongkos Untuk Diagnosa Kerusakan..?

Suatu ketika ada seorang pasien yang datang pada dokter spesialis penyakit dalam untuk mengeluhkan bahwa beberapa hari belakangan ini dadanya terasa sesak dan mudah sekali merasa lelah.

Sang dokter memberikan beberapa pertanyaan standard yang umum ditanyakan kepada pasien dan kemudian menyuruh sang pasien berbaring di tempat tidur untuk memeriksa pasien tersebut.

Dokter mengeluarkan stetoskop dan kemudian melakukan pemeriksaan pada area dada pasien. Pemeriksaannya singkat saja, tidak terlalu lama.

Kemudian setelah pasien kembali duduk, sang dokter memberikan kesimpulan hasil pemeriksaannya, ia mengatakan sang pasien harus melakukan operasi jantung...

Operasi jantung....??

Sesuatu  hal yang serius, menyangkut hidup dan mati diputuskan melalui pemeriksaan singkat.


Bagaimana reaksi Anda, jika pasien itu adalah Anda sendiri...?

Bukankah Anda menginginkan dokter tersebut untuk melakukan diagnosa lebih dalam lagi dan menggunakan alat yang lebih canggih dari sekedar stetoskop untuk memastikan bahwa operasi jantung memang satu-satunya solusi.

Anda mungkin tidak akan keberatan untuk membayar ongkos diagnosa yang mahal, di luar biaya operasi jantung dan bersedia menyediakan waktu yang lebih lama agar dokter dapat melakukan diagnosa dengan tepat .



Hal yang hampir sama berlaku juga di bisnis jasa bengkel mobil, saat pihak bengkel mengatakan bahwa mobil Anda harus turun mesin atau memerlukan sparepart yang harganya sangat mahal, kemungkinan Anda akan meminta pihak bengkel untuk melakukan pemeriksaan secara mendalam sebelum memutuskan.


Memang membandingkan antara operasi jantung dengan mengganti mesin mobil merupakan analogi yang kurang tepat.
Namun yang ingin ditekankan di sini adalah, bahwa langkah analisa atau proses diagnosa yang harus dilakukan kepada kedua kasus tersebut mempunyai konsep yang sama.


Diperlukan proses diagnosa dengan serangkaian pemeriksaan yang teliti untuk mendapat kepastian tentang penyebab suatu masalah sehingga dapat memutuskan langkah perbaikan yang harus dilakukan.


Kemampuan melakukan diagnosa secara akurat memerlukan keahlian khusus dan harus ditunjang dengan peralatan yang sesuai.


Mengapa pekerjaan diagnosa dianggap khusus..?

Bagaimana bengkel membicarakan hal tersebut dengan pelanggan..?

Bagaimana menentukan biaya diagnosa dan perbaikan ..?


Sebuah contoh klasik, saat ada masalah pada mobil yang berhubungan dengan kabel, teknisi bisa menghabiskan waktu berhari-hari melakukan pemeriksaan untuk mengetahui sumber masalah.

Setelah sekian lama akhirnya diketemukanlah  penyebab kerusakan akibat ada kabel yang putus karena terjepit di suatu tempat .

Perbaikan dilakukan dengan menyambung kabel yang putus tersebut.


Pertanyaannya, berapakah biaya perbaikan yang harus dibebankan pada pelanggan...?


Apakah pelanggan cukup membayar jasa untuk menyambung kabel yang putus saja..?

Atau

Pelanggan harus membayar sesuai dengan jam kerja yang terpakai untuk menemukan dan menyambung kabel yang putus tersebut...?


Membicarakan pekerjaan diagnosa dengan pelanggan sangatlah penting, seperti pentingnya membina hubungan yang baik dengan pelanggan.


Hubungan yang baik dengan pelanggan merupakan kunci sukses usaha jasa bengkel mobil. Kesuksesan bisnis jasa bengkel mobil bukan melulu tentang berapa banyak mobil yang masuk ke bengkel, namun yang paling penting adalah bagaimana bengkel menjalin hubungan dengan pelanggannya.

Loyalitas pelanggan dapat diraih dengan membangun hubungan dan rasa percaya, dimana pelanggan merasa nyaman dan aman untuk menyerahkan urusan perbaikan kendaraannya pada suatu bengkel.

Pahamilah pelanggan Anda  dan fokus untuk selalu memberikan pengalaman positif setiap saat mereka berhubungan dengan bengkel Anda.

Berikan penjelasan secara terperinci dan jelas tentang kondisi mobil pelanggan dan langkah perbaikan apa saja yang perlu dilakukan. Tunjukkan kepedulian Anda terhadap keinginan dan kebutuhan pelanggan dan hilangkan kesan bahwa Anda sekedar hanya ingin meraup keuntungan saja dari pelanggan Anda.

Pekerjaan perbaikan di bengkel mobil pada umumnya mempunyai standard yang sudah dipahami oleh pemilik bengkel atau teknisi bengkel. Mereka paham berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melakukan suatu jenis perbaikan.

Sebagai contoh penggantian oli mesin, jenis pekerjaan tersebut dapat ditentukan dengan mudah berapa waktu yang dibutuhkan dan biaya yang harus dikeluarkan oleh pelanggan.


Pekerjaan diagnosa merupakan salah satu jenis pekerjaaan yang sulit diprediksi. Suatu problem pada mesin dapat memunculkan kode DTC yang dapat digunakan sebagai pedoman melakukan perbaikan, namun terkadan ada juga problem mesin yang tidak memunculkan kode DTC, dengan kompleksnya sistem pada kendaraan modern saat ini, teknisi harus melakukan pemeriksaan secara teliti agar dapat menetukan dengan pasti penyebab masalah pada mesin tersebut. Hal itulah salah satu kesulitan melakukan  diagnosa.


Diagnostic time atau waktu yang diperlukan untuk melakukan diagnosa berbeda dengan repair time. Banyak hal yang tidak dapat diprediksi secara pasti saat melakukan diagnosa yang membutuhkan kesabaran dan  ketelitian agar dapat mengetahui akar penyebab kerusakan.


Pekerjaan diagnosa bukanlah sesuatu yang dapat dilakukan semua bengkel atau sembarang teknisi. Seorang Diagnose Technician bekerja layaknya seorang  seniman, dengan memadukan berbagai aspek seperti pemahaman akan suatu sistem, kesabaran, memberikan perhatian pada hal yang sangat detail dan selalu mempunyai rasa ingin tahu.


Bisa saja bengkel mempunyai teknisi pekerja keras yang dapat melakukan pekerjaan di mobil dengan baik, namun belum tentu ia seorang pendiagnosa yang ahli.

Dibutuhkan skill khusus agar dapat menjadi seorang diagnostic technician dan itulah mengapa penting sekali bengkel menetapkan dengan tepat ongkos untuk pekerjaan diagnosa.

Karena pekerjaan diagnosa merupakan pekerjaan yang khusus, maka bengkel harus membedakan metode penetapan tarifnya dari pekerjaan perbaikan biasa.


Lakukan pendekatan yang berbeda dengan pelanggan Anda saat sedang mendiskusikan pekerjaan diagnosa yang akan dilakukan. Jangan samakan dengan saat Anda sedang menawarkan pekerjaan perbaikan biasa.


Sampaikan  nilai lebih yang dapat Anda berikan, bahwa bengkel Anda mempunyai peralatan diagnosa terkini dan tidak semua bengkel dapat melakukan pekerjaan diagnosa dengan benar.

Seringkali bengkel sudah merasa tidak enak hati ketikan berbicara mengenai biaya melakukan pekerjaan diagnosa dan umumnya langsung memberikan potongan harga yang besar.

Pemberian diskon dapat mengurangi keuntungan bengkel dan menunjukkan kepada pelanggan bahwa Anda sendiri kurang menghargai sulitnya pekerjaan diagnosa yang dilakukan.


Sebelum melakukan pekerjaan diagnosa berikan gambaran yang jelas mengenai proses pekerjaan tersebut.
Anda mungkin tidak tahu berapa lama yang dibutuhkan agar akar masalahnya dapat ditemukan , tapi yakinkan pelanggan bahwa Anda akan terus bekerja sampai menemukannya.

Disnilah letak kerumitannya, terkadang pihak bengkel maupun pelanggan sudah menetapkan diawal  batas waktu dan biaya yang akan dikeluarkan untuk suatu pekerjaan diagnosa yang belum jelas arahnya.

Menetapkan batas untuk suatu pekerjaan yang belum pasti dapat menjadi penghambat upaya bengkel untuk menemukan dan memperbaiki kerusakan pada mobil.


Memang cukup sulit mendiskusikan masalah biaya diagnosa dengan pelanggan, namun setidaknya mulailah dengan beberapa pernyataan berikut ini:


"Kami belum mengetahui secara pasti apa yang terjadi, yang kami ketahui mesin Anda tidak bekerja dengan baik dan ada masalah pada kinerja mesin.


"Kami butuh waktu dan serangkaian pemeriksaa untuk memastikan penyebab kerusakan  dan menentukan apa yang harus dilakukan".

"Saya akan meminta teknisi terbaik kami untuk segera melakukan pemeriksaan dan akan menginformasikan setiap perkembangan yang terjadi ".


Menyampaikan diskusi terbuka seperti itu dengan pelanggan memang cukup sulit jika bengkel tidak mempunyai tingkat kepercayaan yang tinggi dari pelanggan.

Pastikan pelanggan mengetahui,  bahwa tujuan utama Anda adalah untuk memastikan kendaraan pelanggan aman dan tidak akan bermasalah lagi, karena pelanggan lebih perduli terhadap hal tersebut dibandingkan harga.


Menurut sebuah survey yang dirilis di Amerika Serikat, rata-rata usaha bengkel mobil mendapatkan keuntungan 5,5 persen dari omset yang didapat, angka ini seperempat dari tingkat keuntungan yang dihasilkan industri jasa lainnya.


Jangan merasa sungkan saat  memberikan harga, bengkel memang harus mencari untung.  Bisnis bengkel mobil sama seperti bisnis lainnya  dan yang namanya bisnis harus mampu mencetak uang.


Banyak bengkel yang berpikir, bahwa sebagian besar pelanggan selalu mempertimbangkan harga ketika memilih bengkel untuk perbaikan mobil, sehingga bengkel berusaha memberikan harga semurah mungkin agar pelanggan tidak beralih ke bengkel lain.

Pada kenyataannya, bagi pelanggan faktor kenyamanan  dan kualitas layanan perbaikan bengkel jauh lebih utama dibandingkan harga jasa perbaikan.


Kesuksesan bengkel mobil yang memberikan pelayanan diagnosa sangat tergantung pada kualitas teknisinya.
Tidak semua teknisi mampu melakukan pekerjaan diagnosa meskipun sudah berpengalaman bertahun yahun dan telah menikuti berbagai macam training.

Seorang teknisi akan mampu melakukan diagnosa secara efektif jika mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi, mempunyai pola pikir yang terbuka untuk segala kemungkinan dan terutama kesabaran saat menemui kesulitan.


Saat akan merekrut teknisi yang diharapkan mampu melakukan diagnosa pada kendaraan dengan baik, pemilik bengkel harus benar-benar jeli untuk mendapatkan teknisi yang kapabel. Menjadi teknisi yang dapat melakukan diagnosa memerlukan pengetahuan yang mendalam dan jam terbang yang tinggi.


Alternatif lain adalah dengan coba mendidik teknisi yang sudah ada dan mempunyai soft skil yang bagus  dengan memberikan berbagai training baik internal maupun eksternal, atau bisa juga dengan menyewa teknisi berpengalaman secara tidak tetap sambil Anda mencari dan menemukan orang yang tepat dan bersedia membayar lebih tinggi dari teknisi biasa.


Memberikan pelayanan diagnosa di bengkel mobil ddapat memberikan banyak keuntungan untuk kelangsungan bisnis mobil secara jangka panjang.

Teknisi diagnosa yang kapabel membuat mobil dapat dikerjakan di bengkel tersebut dan tidak perlu mengirmnya ke bengkel lain atau ke bengkel dealer resmi karena bengkel tidak mampu menanganinya.

Bengkel mobil umum mempunyai peluang dapat bersaing dengan bengkel dealer resmi. Bengkel dealer resmi merupakan profesional yang kompoten, namun bengkel umum mempunyaibeberapa kelebihan seperti:  relationship yang lebih cair dengan pelanggan dan harga yang lebih kompetitif dengan kualitas yang tidak kalah dari bengkel dealer.


Jadi, jika bengkel Anda memberikan layanan diagnosa perbaikan, pastikan Anda memberikan harga yang pantas supaya bengkel mendapat untung.

Jika bengkel tidak menguntungkan, maka Anda tidak dapat merekrut teknisi yang terbaik, membeli peralatan  terbaik dan pada akhirnya bengkel tidak dapat memberikan pelayanan terbaik pada pelanggan.

Pekerjaan diagnosa memerlukan keahlian khusus dan harus dihargai secara khusus pula. Semoga bengkel umum dapat terus sukses dan berkembang.





0 Response to "Perlukah Bengkel Mobil Menetapkan Ongkos Untuk Diagnosa Kerusakan..?"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1